7 Tips Menyimpan Kacang Tanah agar Tak Berjamur dan Berbau Tengik

Banyak makanan khas Nusantara yang menggunakan kacang tanah sebagai bahan utamanya. Sebut saja karedok, pecel dan sate, ketiga menu sajian ini tak lengkap rasanya bila tak menggunakan kacang tanah sebagai bumbu andalannya. Namun, di balik kelezatannya, kacang tanah tak boleh disimpan secara sembarangan karena dapat menurunkan kualitasnya. Jika disimpan dengan cara yang salah, maka akan membuat kacang lebih mudah berjamur dan berbau tengik. Tak perlu khawatir, berikut kumparan (kumparan.com) rangkum tujuh tips menyimpan kacang tanah agar tak mudah berjamur: 1. Perhatikan kualitas kacang Hal pertama yang harus diperhatikan adalah kualitas kacang tanah. Pastikan pilih kacang tanah yang masih segar dan tidak berbau tengik. Selain itu, perhatikan pula permukaan kulit ari kacang tanah. Jika terlihat ada bercak noda berwarna abu-abu, maka bisa dipastikan kualitas kacang tanah tidak bagus lagi. 2. Catat tanggal pembelian Bila kamu membeli kacang tanah dalam kemasan yang telah terbungkus rapi, selalu catat tanggal kedaluwarsanya. Kacang tanah yang telah dikemas umumnya akan bertahan selama tiga bulan. Lebih dari itu, jangan menggunakan kacang tanah tersebut, karena jamur mungkin saja telah tumbuh pada permukaan kacang tanah. 3. Simpan di tempat kedap udara Jika ingin menyimpan kacang tanah dalam suhu ruang, maka pastikan kacang tanah disimpan dalam wadah kedap udara agar terhindar dari jamur makanan. Selain itu, hindari menyimpan kacang tanah pada ruangan yang lembab karena hal tersebut dapat membuat kacang tanah lebih mudah tengik dan berjamur. 4. Tambahkan potongan serai Menambahkan potongan serai juga dapat membuat kacang tanah lebih awet. Sifat antimikroba yang dimiliki serai dapat membantu menghindarkan jamur tidak menempel pada kacang tanah. Selain itu, aroma khas serai juga akan membuat kacang tanah menjadi wangi. 5. Simpan dalam freezer Tempatkan kacang tanah dalam wadah kedap udara lalu simpan dalam freezer. Cara ini akan membuat kacang lebih awet dan tidak mudah tengik. Saat ingin menggunakannya, kamu hanya perlu meletakkan kacang tanah dalam suhu ruang dalam keadaan wadah yang masih tertutup. 6. Jemur di bawah sinar matahari Menjemur kacang di bawah sinar matahari juga dapat membuat kacang tanah lebih awet. Pancaran sinar matahari akan mengeringkan air dalam kacang tanah, sehingga kacang tanah tidak mudah bertunas dan tengik. Setelah dijemur, tempatkan kacang tanah dalam wadah kedap udara dan simpan pada suhu ruang. 7. Panggang dengan oven Cara yang terakhir adalah memanggangnya dengan oven. Selain menghilangkan kadar air dalam kacang tanah, memanggangnya dalam oven juga dinilai lebih efisien. Selain lebih awet, kamu juga bisa langsung menggunakannya saat dibutuhkan.

Share this post